Bandar Lampung,- (BN.Net) Pasca kebakarnya satu unit mobil carry di SPBU Antasari, Kecamatan Tanjung Karang Timur, Kota Bandar Lampung, kini kondisi mobil terparkir di depan Polsek Tanjung Karang Timur.
Diketahui, mobil carry berwarna merah tersebut melakukan pengisian BBM di SPBU Antasari Bandar Lampung pada selasa (29/06/21), kemudian keluar dari tempat pengisian, diduga korsleting arus listrik kendaraan hingga mobil tersebut terbakar.
Dikonfirmasi langsung oleh awak media, Untung yang mengaku sebagai Informan petugas SPBU Antasari menyampaikan kronologi insiden terbakarnya satu unit mobil carry di SPBU Antasari.
“Ya mobil itu ngisi, dia keluar kedepan, sempat berhenti sebentar lalu keluar percikan api dari bagian bawah mobil” ucap Untung, Rabu (30/06/2021).
Untung juga menyampaikan mekanisme SPBU Antasari terkait ketentuan jenis Pengisian BBM pihaknya mengikuti peraturan Pertamina dan BPH Migas.
“Partalite itu hanya kami berikan dengan plat kuning, kebetulan mobil tesebut plat kuning dengan permintaan pengisian sebesar Rp300rb tapi baru Rp250rb kurang Rp100, sudah penuh. jumlahnya 38liter pengisian BBM Jenis Partalite,” jelasnya.
Tak hanya itu saat dikonfirmasi lebih jauh, Untung juga menyampaikan terkait status plat mobil yang terbakar.
” Iya mobil itu plat kuning, namun setelah di cek plat tersebut palsu,” katanya.
Sebelum mengakhiri obrolan, Untung juga menyarankan kepada awak media untuk mencari ketenangan langsung ke Polsek setempat.
Dari hasil kroscek pihak awak media, terlihat bangkai kendaraan mobil carry yang terbakar di SPBU Antasari terparkir di depan Polsek Tanjung Karang Timur.
Pihak Polsek Tanjung Karang Timur yang memiliki kewenangan insiden tersebut saat di konfirmasi tidak berada di tempat, sehingga hanya melalui sambungan seluler dalam hal ini IPDA Kusnadi Kanit Reserse Polsek Tanjung Karang Timur menyampaikan.
“Perintah kasat itu untuk ditangani Tipitter, dan penangannya nanti melalui tipitter yang menangani,” Tuturnya melalui telepon pribadinya.
Dari bangkai mobil yang terbakar terlihat banyak derigen ukuran besar yang hampir terbakar pasca insiden tersebut dengan plat hitam bernopol BE 1556 YX Dengan spesifik kaca tidak gelap. (Red)