Mahasiswa KKN Lakukan Sosialisasi Pencegahan Bullying di Padang Cermin

Lampung,- (BN.Net) Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 201-202 Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) yang mengabdi di Desa Khepong Jaya, Pesawaran, mengadakan Sosialisasi Pencegahan Bullying di SMA PGRI 1 Padang Cermin, Pesawaran, Lampung, Sabtu (10/08/2024).

Kegiatan ini dilakukan sebagai tanggapan atas maraknya kasus perundungan di Indonesia, yang menurut data KPAI mencapai 3.800 kasus, dengan separuhnya terjadi di lembaga pendidikan.

Sosialisasi ini melibatkan Tika Febriyani MPd yang merupakan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kelompok KKN ini, menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut.

“Perundungan memiliki dampak yang sangat buruk tidak hanya bagi korban, tetapi juga bagi pelaku dan para saksi. Kita harus bersama-sama mencegahnya,” ucap Dosen Bimbingan Konseling dan Pendidikan Islam (BKPI) itu.

Selain itu, Tika yang akrab disapa Miss Tika, menjelaskan berbagai jenis perundungan, penyebab, serta dampaknya. Ia juga menekankan pentingnya setiap individu memiliki kemampuan resiliensi atau ketahanan menghadapi situasi sulit.

“Setiap individu perlu memiliki kemampuan resiliensi agar bisa bertahan di situasi sulit,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan para siswa untuk selalu menerapkan prinsip THINK (True, Hurtful, Illegal, Necessary, Kind) sebelum memposting atau berkomentar di media sosial.

Sosialisasi ini dibuka oleh Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Drs. Ngaliman, yang menyatakan dukungannya terhadap program ini.

Dukungan penuh juga disampaikan oleh Kepala Sekolah SMA PGRI 1 Padang Cermin, Subasih SPd yang mengatakan, “Kegiatan ini sangat penting untuk menciptakan generasi yang positif dan berkarakter.”

Adapun mahasiswa KKN UIN RIL kelompok 201-202 ini terdiri dari Nurhayati (Pendidikan Agama Islam), Anggi Tri Tunggal Dewi (Pendidikan Biologi), Diana Agustia (Ekonomi Syariah), Desi Rahmawati (Ekonomi Syariah), Dewi Sundari (Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah), Dela Sisilia (Ekonomi Syariah), Nirwana (Pendidikan Agama Islam), Shella Oktaviyani (Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam).

BACA JUGA:  Wagub Chusnunia Lepas Calon Jamaah Haji Provinsi Lampung

Kemudian Defy Mella Setiawati (Ekonomi Syariah), M. Arief Cikardo (Komunikasi Penyiaran Islam), Devka Alyusufa Arya Ar Yudha (Hukum Ekonomi Syariah), Fahrul Dimas Saputra (Bimbingan Konseling dan Pendidikan Islam), Ilhamul Aziz (Hukum Tata Negara), Adji Putra Pratama (Pengembangan Masyarakat Islam), Widya Saputri (Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam), dan Risa Wulandari (Pengembangan Masyarakat Islam). (**)