Tulang Bawang Barat,- (BN.Net) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tulangbawang Barat (Tubaba) menggelar rapat paripurna pembicaraan tingkat I atas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025, Senin (25/11/2024).
Rapat yang dilaksanakan di ruang paripurna DPRD Tubaba tersebut dihadiri oleh Penjabat (PJ) Sekretaris Daerah (Sekda) Tubaba, Bayana, Ketua DPRD Tubaba Busroni, SH., 24 anggota DPRD lainnya, Forkopimda, serta sejumlah tamu undangan.
Ketua DPRD Tubaba, Busroni, menyampaikan apresiasi atas kehadiran para anggota DPRD dan tamu undangan dalam rapat yang dinyatakan kuorum tersebut.
“Sidang pada hari ini dihadiri sebanyak 24 anggota, dan sidang ini dinyatakan kuorum,” ujar Busroni.
Sementara itu, PJ Sekda Tubaba, Bayana, menjelaskan rincian Raperda APBD 2025 yang menargetkan total pendapatan daerah sebesar Rp976,18 miliar. Pendapatan tersebut terdiri atas Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp68,59 miliar dan pendapatan transfer sebesar Rp907,59 miliar.
Bayana juga memaparkan alokasi belanja daerah sebesar Rp971,99 miliar yang mencakup belanja operasi Rp624,93 miliar, belanja modal Rp183,89 miliar, belanja tidak terduga Rp1 miliar, dan belanja transfer Rp162,17 miliar.
“Selain itu, penerimaan pembiayaan daerah ditargetkan sebesar Rp9,8 miliar, sedangkan pengeluaran pembiayaan daerah sebesar Rp14 miliar,” ungkapnya.
Ia juga menyebutkan bahwa rancangan APBD tersebut disusun berdasarkan kesepakatan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) yang telah disepakati sebelumnya melalui Memorandum of Understanding (MoU).
“Kami berharap Raperda tentang APBD 2025 ini dapat dibahas secara mendalam dan segera disahkan demi mewujudkan Kabupaten Tubaba yang maju, sejahtera, dan berdaya saing,” tambah Bayana.
Rapat paripurna juga menjadi ajang bagi fraksi-fraksi DPRD untuk menyampaikan pandangan umum terhadap Raperda APBD 2025. Kegiatan ini turut dihadiri jajaran kepala OPD, para camat, serta perwakilan tokoh masyarakat. (Evendi)
