Teknologi Rekayasa Otomotif Polinela dan PT Bukit Asam Majukan Desa Mataram Pringsewu dengan Pemasaran Digital

oleh -13 views

Bandarlampung, – (BN.Net) Program Studi Teknologi Rekayasa Otomotif Politeknik Negeri Lampung (Polinela) bekerja sama dengan PT Bukit Asam Tbk dalam skema pengabdian kepada masyarakat untuk memajukan Desa Mataram, Kabupaten Pringsewu.Program ini fokus pada pengenalan dan penerapan pemasaran digital sebagai strategi pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan warga desa dalam memanfaatkan teknologi digital untuk memasarkan produk lokal. Dalam pelaksanaannya, tim dari Polinela yang diketuai oleh Fauzi Ibrahim, MT, dan anggotanya Adam Wisnu Murti, MT, Agus Apriyanto, MT, Novia Utami Putri, MT, Ir. Dian Pratiwi, M.Eng. dan Wahyu, M.Si., memberikan pelatihan kepada pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) serta masyarakat umum mengenai strategi pemasaran digital, pemanfaatan media sosial, serta penggunaan platform e-commerce guna meningkatkan daya saing produk mereka.

Perwakilan dari PT Bukit Asam, selaku mitra dalam kegiatan ini, menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang bertujuan untuk mendukung pengembangan ekonomi desa melalui pemanfaatan teknologi. “Kami berharap dengan adanya program ini, masyarakat Desa Mataram dapat lebih siap dalam menghadapi tantangan ekonomi digital dan mampu mengembangkan usaha mereka secara lebih luas,” ujar Hamdani, ST,MM selaku Asistant Vice President SDM, Umum, Keuangan dan CSR PT Bukit Asam Tbk Unit Pelabuhan Tarahan.

Ketua Program Studi Teknologi Rekayasa Otomotif Polinela, Retno Wahyudi, S.Pd.,MT, dalam Berbagainya, menyampaikan bahwa program ini juga sejalan dengan visi perguruan tinggi dalam mendorong penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi secara nyata di masyarakat. “Kami ingin memberikan kontribusi langsung bagi masyarakat, khususnya dalam aspek digitalisasi usaha yang kini menjadi kebutuhan di era modern,” ungkapnya.

Antusiasme masyarakat terhadap program ini sangat tinggi, terbukti dengan partisipasi aktif dalam sesi pelatihan yang melibatkan berbagai kalangan, mulai dari pelaku usaha, pemuda desa, hingga perangkat desa. Diharapkan, melalui pelatihan ini, masyarakat mampu menerapkan strategi pemasaran digital secara mandiri dan berkelanjutan.

Dengan adanya sinergi antara dunia pendidikan, industri, dan masyarakat, program ini menjadi langkah nyata dalam mendukung pertumbuhan ekonomi desa berbasis digital, sekaligus mengembangkan potensi lokal agar lebih dikenal di tingkat yang lebih luas.

Tentang Penulis: BeritaNatural.net

Gambar Gravatar
Akurat, Berimbang & Cepat