New Normal, Reihana Tegaskan Protokol Kesehatan Harus Dilakukan Dengan Konsisten Dan Harus Menjadi Komitmen.

oleh -517 Dilihat

Bandar Lampung,- BeritaNatural.Net
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Dr dr Hj Reihana menyampaikan sejumlah pemeriksaan swab yang sudah dilakukan di Provinsi Lampung di posko gugus tugas Provinsi Lampung.

Dalam kesempatan tersebut dikatakan bahwa pemeriksaan swab yang sudah dilakukan di Provinsi Lampung berjumlah 3.009 swab di mana yang positif ada 207 swab.

“Untuk tanggal 12 Juli diperiksa ada 38 dan yang positif baru ada 1 orang yang positif,” kata Reihana, Senin (13/07/2020).

Selain itu pihaknya menghimbau kepada masyarakat Lampung, meskipun New Normal diberlakukan di Lampung namun masyarakat tetap harus waspada dengan melakukan tiga cara.

“Cara yang pertama kita harus meningkatkan kapasitas mendeteksi yaitu capacity to deteks dengan kita melakukan perluasan kontak pressing dan kita melakukan skrining dengan rapid test,

“kedua strategi kita adalah meningkatkan kapasitas untuk mencegah capacity to prevent bagimana kita harus dengan tegas melakukan protokol kesehatan dan juga pengawasan yang ketat di pintu-pintu masuk yang ada di wilayah Provinsi lampung,

“ketiga kita meningkatkan kapasitas untuk merespon yaitu capacity to respond dimana kita harus juga meningkatkan kapasitas dari pada server kita dan juga kapasitas dari pelayanan kesehatan yang ada di provinsi Lampung,” jelasnya.

Menurutnya hal demikian yang kita harus lakukan demi untuk kita semua sehingga nantinya jangan sampai terjadi second wave atau gelombang kedua dan Covid-19 yang ada di provinsi Lampung. Selanjutnya protokol kesehatan harus kita lakukan dengan konsisten dan harus menjadi komitmen kita bersama karena dengan kita melakukan protokol kesehatan yang baik tentunya kita bisa memutus rantai penularan virus covid-19 yang ada di provinsi Lampung. (Red)

Tentang Penulis: BeritaNatural.net

Gambar Gravatar
Akurat, Berimbang & Cepat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *